BENGKULU SELATAN – Pemkab Bengkulu Selatan (BS) tampaknya benar-benar serius ingin mengembangkan budidaya perikanan air tawar di wilayah Kabupaten BS, khususnya ikan jenis Pelus atau Sidat dan ikan patin. Pasalnya, walaupun kondisi keuangan daerah yang masih terkesan minim, namun Pemkab BS melalui Dinas Perikanan BS telah menganggarkan dana untuk kegiatan percontohan budidaya ikan Sidat dan Patin di tahun 2023 ini. Alhasil, program tersebut berhasil sukses.
Kadis Perikanan BS Santono, M.Pd melalui Kabid Perikanan Budidaya Nopi Supriadi, S.Pi mengungkapkan, jika tahun ini pihaknya telah menganggarkan dana dari APBD murni Pemkab BS untuk kegiatan percontohan budidaya ikan Sidat dan Patin. Bahkan, anggaran yang disiapkan mencapai Rp 180 juta. Dana tersebut akan digunakan untuk pembelian bibit dan pakan ikan. Selain itu, dari dana tersebut juga untuk pelaksanaan kegiatan.
“Benar, anggaran untuk percontohan budidaya ikan Sidat dan Patin ada Rp 180 juta dari APBD murni tahun ini,” kata Kabid.
Nopi berharap, dengan adanya program budidaya tersebut bisa menjadi contoh bagi masyarakat yang ada di Kabupaten BS. Sehingga, budidaya ikan sidat dan patin ini benar-benar sukses ke depannya.
“Kami harap ini jadi contoh, agar masyarakat ikut membudidayakan ikan sidat,” pungkas. (red)
