Deringbengkulu.com, Bengkulu Selatan – Terkesan adanya pembiaran oleh pihak pemenang proyek Jalan Dua Jalur Gunung Ayu Bengkulu Selatan. Sudah lama dilakukan penggalian material, namun hampir satu pekan galian tersebut tidak juga dilakukan penimbunan.
Bahkan, Saat ini sudah banyak korban berjatuhan akibat lobang jalan yang sengaja digali oleh pihak pemenang proyek.
Diakui, Wawan (40) warga Kota Manna mengatakan baru-baru ini kerabatnya menjadi korban laka tunggal dan terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit terdekat yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan.
“Sudah banyak korban berjatuhan akibat pengerjaan proyek (Jalan Dua Jalur Gunung Ayu, red) tersebut. Baru ini adik saya menjadi korban dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit umum akibat mengalami luka yang sangat serius. Bahkan, sepeda motor yang dikendarainya mengalami rusak parah,” ungkap Wawan kepada awak media. Kamis (8/6/2023).
Disambung Wawan, dirinya berharap penuh kepada pengejar atau pemenang proyek agar segera melakukan perbaikan. Jika terlalu lama dibiarkan, sudah dipastikan tambah banyak korban berjatuhan.
“Harapan saya, segera di perbaiki. Jika terlalu lama maka dipastikan makin banyak korban yang berjatuhan. Peristiwa laka lantas kerap terjadi pada malam hari, karena lokasi sedikit kurang kelihatan jelas oleh pengendara,” harap Wawan.
Masih jelas Wawan, logika pemenang proyek tersebut seharunya melakukan perbaikan dengan cara bertahap agar tidak memakan korban.
“Kalau dilihat pekerjaan tersebut dilakukan penggalian dulu dari titik awal hingga titik terakhir. Kemudian, jika semua sudah selesai baru dilakukan tahapan selanjutnya. Bagaimana tidak membahayakan pengendara jika dilaksanakan seperti itu,” jelas Wawan.
Sementara, data dihimpun dilapangan, lokasi sepanjang pengerjaan juga minim rambu-rambu serta penerangan.(erc)
